Judul : Kegiatan Bersama Himpunan
Tema : Pemuda dan Sosialisasi
Apa yang dimaksud dengan pemuda? Pemuda
adalah generasi yang memiliki bermacam-macam harapan. Pemuda di harapkan
menjadi generasi penerus yang akan melanjutkan perjuangan atas
genetasi-generasi sebelumnya. Proses sosialisasi generasi muda merupakan proses
yang menentukan kemampuan diri pemuda untuk menyelaraskan diri di masyarakat.
Masalah dan Potensi Generasi Muda
1.
Masalah Generasi muda
Menurunnya
jiwa idealism, kekurang pastian yang di alami generasi muda untuk masa depan,
pergaulan bebas, tidak ada peraturan perundangan untuk generasi muda,
meningkatnya kenakalan remaja, banyak perkawinan di bawah umur, kuragnya gizi,
kurangnya lapangan kerja.
2.
Beberapa Potensi Generasi Muda
Idealisme
dan daya kritis, dinamika dan kreatifitas, keberanian mengambil resiko, optimis
dan kegairahan semangat, sikap kemandirian dan disipln murni, terdidik, keaneka
ragaman dalam persatuan dan kesatuan, patriotism dan nasionalisme, sikap
kesatria, dan kemampuan penguasaan ilmu dan teknologi.
Apa yang dimaksud dengan
sosialisasi? Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui belajar
bagai mana bertindak dan berfikir yang berfungsi baik sebagai individu maupun
sebagai anggota masyarakat. Melalui proses sosialisasi pemuda menjadi tahu
bagaimana cara bertingkah laku di tengah masyarakat dan lingkungan budayanya.
Tujuan pokok sosialisasi adalah individu harus di beri ilmu pengetahuan, harus
dapat berkomunikasi secara efektif, pengendalian fungsi-fungsi organik,
bertingkah laku selaras dengan norma yang berlaku di masyarakat.
Sebenarnya
banyak sekali kegiatan positif yang dapat dilakukan oleh pemuda=pemuda,
contohnya kegiatan saya bersama himpunan yang ada dijurusan saya yaitu Himpunan
Mahasiswa Sistem Informasi atau yang biasa disebut HIMSI. Sebelum saya menjadi
mahasiswi Universitas Gunadarma saya sudah berniat untuk bergabung dengan
himpunan yang ada di kampus khususnya di jurusan yang saya pilih, saat HIMSI
mengadakan OPREC (Open Recuitment) saya segera mendaftarkan diri mengisi
formulir dan mengikuti interview, setelah mengikuti interview saya mengikuti
kegiatan MAKER OSSI 2014 (Malam Keakraban Orientasi Mahasiswa Sistem Informasi
2014) yang diadakan selama tiga hari dua malam (Jum’at – Minggu) berlokasi di
Cipelang, Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan MAKER ini sangat menyenangkan, bukan
karna saya suka berkemah tapi saya bisa bertemu teman-teman saya yang berbeda
domisili (Depok, Salemba, Karawaci, Cengkareng), dengan jumlah peserta yang kurang
lebih dua ratus orang itu adalah hal yang sangat menyenangkan. Apa saja yang
dilakukan saat MAKER? Wah sangat banyak sekali kegiatan yang dilakukan saat
MAKER, ada olahraga bersama, games kekompakan, pemberian materi tentang
dasar-dasar organisasi (DDO), cara berfikir (CABE), perguruan tinggi dan
kemasyarakatan (PETIKEMAS), jurit malam, api unggun dll. Dilatih apa saja sih
saat MAKER? Saya dilatih bagaimana cara berfikir dari objektif menjadi
subjektif, kritis dalam menanggapi banyak hal, berani berbicara didepan orang
banyak dengan baik dan benar, peduli terhadap sesama seperti kita boleh makan
setelah semua sudah mendapatkan bagian juga, sopan santun terhadap lingkungan,
teman sebaya dan yang lebih tua, pengaturan waktu yang baik antara kuliah dan
berorganisasi dll. Setelah kegiatan MAKER selsai saya tetap melanjutkan
aktivitas saya seperti biasa kuliah dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan
oleh dosen selama saya mengikuti MAKER.
Setelah
kegiatan MAKER kita memperingati Hari Sumpah Pemuda bersama. Karena mungkin ada
beberapa mahasiswa/i yang lupa atau bahkan tidak tahu bahwa tanggal 28 Oktober
adalah Hari Sumpah Pemuda, kegiatan yang kami lakukan pada tanggal 28 Oktober
kemarin adalah mengajak semua warga kampus untuk mengikuti upacara dan
membagikan selebaran yang berisi Sumpah Pemuda dan makna dari Sumpah Pemuda
tersebut, pengibaran bendera merah putih disertai menyanyikan lagu Indonesia
Raya serta membacakan Sumpah Pemuda, dan selanjutnya membersihkan lingkungan
kampus dengan mengambil sampah yang berserakan dimana-mana karena kurang
pedulinya mereka yang membuang sampah sembarangan pada linkungan. Acara
berjalan baik dan lancar, banyak juga mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam
kegiatan ini dan masih ada juga yang hanya melihat atau sekedar lewat atau
malah tidak mau tahu sama sekali apa yang sedang kami lakukan, dan akhirnya
setelah sekian lama Universitas Gunadarma tidak mengibarkan bendera pada hari
itu sang merah putih berkibar gagah berani di sana.
Untuk
menghindari hal-hal buruk dan tidak bermanfaat kami setiap minggunya selalu
mengadakan kegiatan, dari pada hanya duduk ngobrol (nongkrong) yang tidak jelas
dan tidak bermanfaat. Setiap minggunya kami mengadakan belajar bersama atau
sharing bersama HIMSI, minggu pertama kami membahas tentang struktur yang ada
dikampus dan struktur yang ada di HIMSI. Bukan hanya struktur tetapi nama-nama
pengurusnya juga dan fungsi-fungsi dari tiap bagian itu apa saja, seperti jika
kita ingin mengadakan acara besar kita harus menyerahkan proposal kepada siapa
terlebih dahulu sebelum sampai pada rektor, lalu bidang apa saja yang ada di
strukur HIMSI jika kita ingin mengadakan acara yang berhubungan dengan olahraga
dan kesenian maka itu ada pada litbang bagian orkes atau kegiatan seminar
tentang jurusan juga ada. Minggu selanjutnya kami mengadakan belajar bersama
dengan materi Flowchart, banyak sekali dari kami yang masih bingung dalam
mengerjakan flowchart dan akhirnya pada pertemuan kali ini kita bahas dan
pelajari bersama-sama. Keliatan sulit memang apa lagi bagi yang lulusan SMA
IPA/IPS tapi semua yang sulit itu bisa menjadi mudah jika kita mau belajar dan
berani mencoba, yang pertama kali dijelaskan adalah symbol-simbol yang ada pada
flowchart lalu menjawab soal yang masih mudah atau dasar lalu menjawab soal
yang sudah masuk ke materi perulangan atau looping. Senang sekali jika ada
belajar bersama seperti ini, selain bertemu dengan teman-teman yang berbeda
kelas kita juga bisa saling bertukar ilmu dengan mereka. Setelah belajar
bersama kami membahas tentang kegiatan-kegiatan selanjutnya yang akan kita
adakan dan insyaallah kami akan mengadakan kegiatan bakti social, kenapa harus
baksos? Karena masih banyak saudara-saudara kita diluar sana yang membutuhkan,
masih banyak yang tidak bisa mendapatkan pendidikan, maka dari itu kami memilih
untuk mengadakan bakti social dan kami akan menyalurkannya ke sebuah panti
asuhan yang sangat membutuhkan, selain menyalurkan dana dan keperluan lainnya
kami juga akan memberikan sedikit ilmu kami tentang komputer, seperti yang Umi
Rahma selaku pemilik panti asuhan katakana “iya kami disini ada laptop tapi
pada gaptek hehehe” jadi kami akan belajar bersama mereka tentang komputer,
laptop, internet, dll. Semoga kegiatan ini terlaksanakan dengan baik dan
lancar, aamiin.
Menurut saya sendiri sebagai pemuda dan
mahasiswa, kegiatan yang saya lakukan ini sangatlah positif dan bermanfaat, mengapa?
Karena saya dapat bersosialisasi dengan banyak orang dari berbagai golongan dan
usia, saya belajar banyak hal bukan hanya belajar mata kuliah yang ada di
kampus namun belajar juga bagaimana kita menghadapi kehidupan kita kedepannya
apa lagi di dunia kerja. Solusi agar pemuda saat ini bisa menjadi generasi yang
baik adalah alangkah baiknya mereka mengikuti sebuah organisasi atau komunitas
yang ada dikampus maupun di luar kampus namun dilihat dulu organisasi dan
komunitas tersebut baik atau tidak, dari pada hanya pergi jalan-jalan,
nongkrong disana-sini, ngobrol atau gossip disana-sini apa lagi sampai mengganggu
lingkungan sekitar. Kenapa harus mengikuti organisasi atau komunitas? Selain
kenal dengan banyak orang baru, menambah teman baru, kita juga dapat menambah
ilmu, contohnya seperti saya kemarin mendapatkan materi perguruan tinggi dan
kemasyarakatan, itu adalah ilmu baru untuk saya dan saya menjadi lebih tau
bagaimana mengaplikasikannya kepada masyarakat, seperti yang awalnya sudah saya
ketahui yaitu TRIDARMA PERGURUAN TINGGI : pendidikan,
penelitian&pengembangan, pengabdian. Bagi yang ingin mengembangkan hobynya
dapat bergabung dengan komunitas-komunitas yang ada seperti komunitas
photography, komunitas sepedah fixi, komunitas b-boy, dll. Bergabung dengan
komunitas juga tidak kalah seru, kita dapat datang ke sebuah event
bersama-sama, dapat sharing tentang apapun, dapat berbagi ilmu juga, dll. Tidak
hanya di organisasi atau komunitas, kelompok belajar pun bisa jadi hal yang
sangat posiif dan baik bagi mereka yang ingin berbagi ilmunya kepada
teman-teman yang lain yang belum mengerti tentang pelajaran atau tentang apapun
yang positif pastinya, seperti yang terjadi dikelas saya sendiri ada kelompok
belajar karena ada beberapa mahasiswa yang bisa dan mau berbagi ilmunya kepada
kami yang belum mengerti atau belum bisa, contoh teman saya sangat mengerti
tentang qbasic dan saya masih membutuhkan bantuan dalam menyelsaikan codingan
karena terkadang saya tidak teliti dalam peletakan koma,titik koma dan tanda
kutip, saya akan bertanya pada teman saya tersebut dan dia dengan senang hati
mengajarkan saya, sebaliknya saya sangat suka dan mengerti matematika dasar dan
teman saya kurang menyukai matematika dasar jika ada yang dia tidak mengerti
maka dia akan bertanya pada saya dan tentu saja saya dengan senang hati
mengajarkan dia sampai mengerti dan bisa. Itulah pentingnya sosialisasi pada
pemuda, karena seperti yang sudah saya pelajari dari dulu “manusia adalah
makhluk social yang artinya tidak dapat hidup sendri”, pemuda pun juga makhluk
social yang perlu bersosialisasi untuk menjadi penerus bangsa ini, maka dari
itu pemuda harusnya mngikuti banyak kegiatan positif dan berani berinofasi,
banyak-banyak lah bergaul dan ambil semua hal positif dan ilmu yang ada agar
kita dapat membuat bangsa ini menjadi lebih baik lagi dan menjadi lebih maju
lagi, jadilah pemuda yang kritis dan peduli pada lingkungan sekitar.
http://mhalvian.blogspot.com/2013/01/rangkuman-isd-pemuda-dan-sosialisasi.html
Judul : Kegiatan Bersama Himpunan
Tema : Pemuda dan Sosialisasi
Apa yang dimaksud dengan pemuda? Pemuda
adalah generasi yang memiliki bermacam-macam harapan. Pemuda di harapkan
menjadi generasi penerus yang akan melanjutkan perjuangan atas
genetasi-generasi sebelumnya. Proses sosialisasi generasi muda merupakan proses
yang menentukan kemampuan diri pemuda untuk menyelaraskan diri di masyarakat.
Masalah dan Potensi Generasi Muda
1.
Masalah Generasi muda
Menurunnya
jiwa idealism, kekurang pastian yang di alami generasi muda untuk masa depan,
pergaulan bebas, tidak ada peraturan perundangan untuk generasi muda,
meningkatnya kenakalan remaja, banyak perkawinan di bawah umur, kuragnya gizi,
kurangnya lapangan kerja.
2.
Beberapa Potensi Generasi Muda
Idealisme
dan daya kritis, dinamika dan kreatifitas, keberanian mengambil resiko, optimis
dan kegairahan semangat, sikap kemandirian dan disipln murni, terdidik, keaneka
ragaman dalam persatuan dan kesatuan, patriotism dan nasionalisme, sikap
kesatria, dan kemampuan penguasaan ilmu dan teknologi.
Apa yang dimaksud dengan
sosialisasi? Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui belajar
bagai mana bertindak dan berfikir yang berfungsi baik sebagai individu maupun
sebagai anggota masyarakat. Melalui proses sosialisasi pemuda menjadi tahu
bagaimana cara bertingkah laku di tengah masyarakat dan lingkungan budayanya.
Tujuan pokok sosialisasi adalah individu harus di beri ilmu pengetahuan, harus
dapat berkomunikasi secara efektif, pengendalian fungsi-fungsi organik,
bertingkah laku selaras dengan norma yang berlaku di masyarakat.
Sebenarnya
banyak sekali kegiatan positif yang dapat dilakukan oleh pemuda=pemuda,
contohnya kegiatan saya bersama himpunan yang ada dijurusan saya yaitu Himpunan
Mahasiswa Sistem Informasi atau yang biasa disebut HIMSI. Sebelum saya menjadi
mahasiswi Universitas Gunadarma saya sudah berniat untuk bergabung dengan
himpunan yang ada di kampus khususnya di jurusan yang saya pilih, saat HIMSI
mengadakan OPREC (Open Recuitment) saya segera mendaftarkan diri mengisi
formulir dan mengikuti interview, setelah mengikuti interview saya mengikuti
kegiatan MAKER OSSI 2014 (Malam Keakraban Orientasi Mahasiswa Sistem Informasi
2014) yang diadakan selama tiga hari dua malam (Jum’at – Minggu) berlokasi di
Cipelang, Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan MAKER ini sangat menyenangkan, bukan
karna saya suka berkemah tapi saya bisa bertemu teman-teman saya yang berbeda
domisili (Depok, Salemba, Karawaci, Cengkareng), dengan jumlah peserta yang kurang
lebih dua ratus orang itu adalah hal yang sangat menyenangkan. Apa saja yang
dilakukan saat MAKER? Wah sangat banyak sekali kegiatan yang dilakukan saat
MAKER, ada olahraga bersama, games kekompakan, pemberian materi tentang
dasar-dasar organisasi (DDO), cara berfikir (CABE), perguruan tinggi dan
kemasyarakatan (PETIKEMAS), jurit malam, api unggun dll. Dilatih apa saja sih
saat MAKER? Saya dilatih bagaimana cara berfikir dari objektif menjadi
subjektif, kritis dalam menanggapi banyak hal, berani berbicara didepan orang
banyak dengan baik dan benar, peduli terhadap sesama seperti kita boleh makan
setelah semua sudah mendapatkan bagian juga, sopan santun terhadap lingkungan,
teman sebaya dan yang lebih tua, pengaturan waktu yang baik antara kuliah dan
berorganisasi dll. Setelah kegiatan MAKER selsai saya tetap melanjutkan
aktivitas saya seperti biasa kuliah dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan
oleh dosen selama saya mengikuti MAKER.
Setelah
kegiatan MAKER kita memperingati Hari Sumpah Pemuda bersama. Karena mungkin ada
beberapa mahasiswa/i yang lupa atau bahkan tidak tahu bahwa tanggal 28 Oktober
adalah Hari Sumpah Pemuda, kegiatan yang kami lakukan pada tanggal 28 Oktober
kemarin adalah mengajak semua warga kampus untuk mengikuti upacara dan
membagikan selebaran yang berisi Sumpah Pemuda dan makna dari Sumpah Pemuda
tersebut, pengibaran bendera merah putih disertai menyanyikan lagu Indonesia
Raya serta membacakan Sumpah Pemuda, dan selanjutnya membersihkan lingkungan
kampus dengan mengambil sampah yang berserakan dimana-mana karena kurang
pedulinya mereka yang membuang sampah sembarangan pada linkungan. Acara
berjalan baik dan lancar, banyak juga mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam
kegiatan ini dan masih ada juga yang hanya melihat atau sekedar lewat atau
malah tidak mau tahu sama sekali apa yang sedang kami lakukan, dan akhirnya
setelah sekian lama Universitas Gunadarma tidak mengibarkan bendera pada hari
itu sang merah putih berkibar gagah berani di sana.
Untuk
menghindari hal-hal buruk dan tidak bermanfaat kami setiap minggunya selalu
mengadakan kegiatan, dari pada hanya duduk ngobrol (nongkrong) yang tidak jelas
dan tidak bermanfaat. Setiap minggunya kami mengadakan belajar bersama atau
sharing bersama HIMSI, minggu pertama kami membahas tentang struktur yang ada
dikampus dan struktur yang ada di HIMSI. Bukan hanya struktur tetapi nama-nama
pengurusnya juga dan fungsi-fungsi dari tiap bagian itu apa saja, seperti jika
kita ingin mengadakan acara besar kita harus menyerahkan proposal kepada siapa
terlebih dahulu sebelum sampai pada rektor, lalu bidang apa saja yang ada di
strukur HIMSI jika kita ingin mengadakan acara yang berhubungan dengan olahraga
dan kesenian maka itu ada pada litbang bagian orkes atau kegiatan seminar
tentang jurusan juga ada. Minggu selanjutnya kami mengadakan belajar bersama
dengan materi Flowchart, banyak sekali dari kami yang masih bingung dalam
mengerjakan flowchart dan akhirnya pada pertemuan kali ini kita bahas dan
pelajari bersama-sama. Keliatan sulit memang apa lagi bagi yang lulusan SMA
IPA/IPS tapi semua yang sulit itu bisa menjadi mudah jika kita mau belajar dan
berani mencoba, yang pertama kali dijelaskan adalah symbol-simbol yang ada pada
flowchart lalu menjawab soal yang masih mudah atau dasar lalu menjawab soal
yang sudah masuk ke materi perulangan atau looping. Senang sekali jika ada
belajar bersama seperti ini, selain bertemu dengan teman-teman yang berbeda
kelas kita juga bisa saling bertukar ilmu dengan mereka. Setelah belajar
bersama kami membahas tentang kegiatan-kegiatan selanjutnya yang akan kita
adakan dan insyaallah kami akan mengadakan kegiatan bakti social, kenapa harus
baksos? Karena masih banyak saudara-saudara kita diluar sana yang membutuhkan,
masih banyak yang tidak bisa mendapatkan pendidikan, maka dari itu kami memilih
untuk mengadakan bakti social dan kami akan menyalurkannya ke sebuah panti
asuhan yang sangat membutuhkan, selain menyalurkan dana dan keperluan lainnya
kami juga akan memberikan sedikit ilmu kami tentang komputer, seperti yang Umi
Rahma selaku pemilik panti asuhan katakana “iya kami disini ada laptop tapi
pada gaptek hehehe” jadi kami akan belajar bersama mereka tentang komputer,
laptop, internet, dll. Semoga kegiatan ini terlaksanakan dengan baik dan
lancar, aamiin.
Menurut saya sendiri sebagai pemuda dan
mahasiswa, kegiatan yang saya lakukan ini sangatlah positif dan bermanfaat, mengapa?
Karena saya dapat bersosialisasi dengan banyak orang dari berbagai golongan dan
usia, saya belajar banyak hal bukan hanya belajar mata kuliah yang ada di
kampus namun belajar juga bagaimana kita menghadapi kehidupan kita kedepannya
apa lagi di dunia kerja. Solusi agar pemuda saat ini bisa menjadi generasi yang
baik adalah alangkah baiknya mereka mengikuti sebuah organisasi atau komunitas
yang ada dikampus maupun di luar kampus namun dilihat dulu organisasi dan
komunitas tersebut baik atau tidak, dari pada hanya pergi jalan-jalan,
nongkrong disana-sini, ngobrol atau gossip disana-sini apa lagi sampai mengganggu
lingkungan sekitar. Kenapa harus mengikuti organisasi atau komunitas? Selain
kenal dengan banyak orang baru, menambah teman baru, kita juga dapat menambah
ilmu, contohnya seperti saya kemarin mendapatkan materi perguruan tinggi dan
kemasyarakatan, itu adalah ilmu baru untuk saya dan saya menjadi lebih tau
bagaimana mengaplikasikannya kepada masyarakat, seperti yang awalnya sudah saya
ketahui yaitu TRIDARMA PERGURUAN TINGGI : pendidikan,
penelitian&pengembangan, pengabdian. Bagi yang ingin mengembangkan hobynya
dapat bergabung dengan komunitas-komunitas yang ada seperti komunitas
photography, komunitas sepedah fixi, komunitas b-boy, dll. Bergabung dengan
komunitas juga tidak kalah seru, kita dapat datang ke sebuah event
bersama-sama, dapat sharing tentang apapun, dapat berbagi ilmu juga, dll. Tidak
hanya di organisasi atau komunitas, kelompok belajar pun bisa jadi hal yang
sangat posiif dan baik bagi mereka yang ingin berbagi ilmunya kepada
teman-teman yang lain yang belum mengerti tentang pelajaran atau tentang apapun
yang positif pastinya, seperti yang terjadi dikelas saya sendiri ada kelompok
belajar karena ada beberapa mahasiswa yang bisa dan mau berbagi ilmunya kepada
kami yang belum mengerti atau belum bisa, contoh teman saya sangat mengerti
tentang qbasic dan saya masih membutuhkan bantuan dalam menyelsaikan codingan
karena terkadang saya tidak teliti dalam peletakan koma,titik koma dan tanda
kutip, saya akan bertanya pada teman saya tersebut dan dia dengan senang hati
mengajarkan saya, sebaliknya saya sangat suka dan mengerti matematika dasar dan
teman saya kurang menyukai matematika dasar jika ada yang dia tidak mengerti
maka dia akan bertanya pada saya dan tentu saja saya dengan senang hati
mengajarkan dia sampai mengerti dan bisa. Itulah pentingnya sosialisasi pada
pemuda, karena seperti yang sudah saya pelajari dari dulu “manusia adalah
makhluk social yang artinya tidak dapat hidup sendri”, pemuda pun juga makhluk
social yang perlu bersosialisasi untuk menjadi penerus bangsa ini, maka dari
itu pemuda harusnya mngikuti banyak kegiatan positif dan berani berinofasi,
banyak-banyak lah bergaul dan ambil semua hal positif dan ilmu yang ada agar
kita dapat membuat bangsa ini menjadi lebih baik lagi dan menjadi lebih maju
lagi, jadilah pemuda yang kritis dan peduli pada lingkungan sekitar.
http://mhalvian.blogspot.com/2013/01/rangkuman-isd-pemuda-dan-sosialisasi.html
0 komentar:
Posting Komentar